UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI PUPUJIAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW

Authors

  • Eli Cucu Yulia Endah SMP Negeri 33 Bandung, Bandung, Jawa Barat

Keywords:

Berkelompok, Hasil belajar, Jigsaw, Keaktifan, Pupujian.

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas ini dilatar belakangi oleh adanya permasalahan yaitu rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Sunda tentang Pupujian. Yang memenuhi KKM kurang lebih 42,8 %. Rendahnya hasil belajar ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya faktor metode pembelajaran yang digunakan belum variatif. Berdasarkan hal diatas penggunaan model pembelajaran Jigsaw dalam pembelajaran Pupujian sangat diperlukan untuk meningkatkan minat belajar, penelitian dilakukan dalam dua siklus dengan alur penelitian dimulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data aktifitas pembelajaran didapatkan dari observasi lembar aktifitas guru dan siswa serta hasil praktik membaca Pupujian dengan subjek penelitiannya siswa kelas 7 E SMP Negeri 33 Bandung tahun ajaran 2018 - 2019 dengan jumlah 34 siswa. Berdasarkan hasil siklus 1 Siswa yang nilainya kurang dari 75 sebanyak 22 orang atau 64,7 %, sedangkan yang nilai diatas atau sama dengan 75 sebanyak 12 orang atau 35,57 % dari jumlah siswa sebanyak 34 orang, rata – rata nilai 65,32 dengan keaktifan siswa 51,6 % dalam keterlibatan mengikuti materi. Dari hasil penilaian akhir secara keseluruhan di siklus 2 mempunyai rata –rata akhir nilai78,6 walaupun masih adanya siswa yg belum tuntas KKMnya. Siswa yang nilainya kurang dari 75 sebanyak 8 orang atau 23,5 %, sedangkan yang nilainya diatas atau sama dengan 75 sebanyak 26 orang atau 76,5 %, dari hasil ini terlihat sebanyak 26 orang sudah tuntas KKM dan sebanyak 8 orang belum mencapai KKM. Dengan cara siswa mengamati mempelajari, menggali pengetahuan secara berkelompok menggunakan metode Jigsaw tentang
pupujian yang berkaitan dalam kehidupan sehari – hari seperti di masjid, madrasah sekitar rumahnya maka siswa dapat melantunkan pupujian dan menghayatinya sehingga prestasi dan keaktifan siswa pun meningkat dalam disiplin, rasa hormat dan perhatian, tekun, tanggung jawab dan ketelitian menjadi 78,6 %.

References

Aqib, Zainal H. (2010). Profesionalisme Guru dalam Pembelajaran. Surabaya: Insan Cendikia.

Belajar Bahasa Sunda. (2017, April). Kumpulan Pupujian atau Nadoman dalam Bahasa Sunda Lengkap (online). http://www.belajarbahasasunda.com/2017/04/kumpulan-pupujian-atau-nadomdalam-bahasa-sundalengkap.html.

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. (2017). Kurikulum Tingkat Daerah Muatan Lokal Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Sunda Jenjang SMP/MTs. Bandung.

Moleong, M.A. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosda Karya.

Novi Emildadyani. (2008, 31 Juli). Model Pembelajaran kooperatif (Cooperative Learning) (online). https://akhmadsudrajat.wordpress.com /2008/07/31/cooperative-learning-teknik-jigsaw.

Sahid Raharjo. (2013, April). Teori Variabel Penelitian (online). http://www.konsistensi.com/2013/04/teori-variabel-penelitian.html.

Sudaryat, Yayat. (2015). Metodologi Pembelajaran. Aplikasinya dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra. Bandung. Universitas Pendidikan Indonesia. Sekolah Pascasarjana.

Sukidin, Basrowi. Suranto. (2010). Manajemen Penelitian Tindakan Kelas. Insan Cendikia.

Taufik Faturohman, spk. (2017). Gapura Basa, Pangajaran Basa Sunda Pikeun Murid SMP/MTs. Kelas VII. Bandung: Geger Sunten.

Wiriaatmadja, Rochiati. (2009). Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT. Rosdakarya. Yatim, Riyanto. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Surabaya: SIC

Downloads

Published

2022-02-28

How to Cite

Eli Cucu Yulia Endah. (2022). UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI ISI PUPUJIAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW. Jurnal Pakar Guru, 2(1), 29–36. Retrieved from https://ejournal-leader.com/index.php/pakar/article/view/16

Issue

Section

Articles